Apa itu Tuberculosis (TBC)?
Tuberculosis, yang sering disebut TBC atau TB merupakan penyakit menular akibat infeksi bakteri. Umumnya penyakit ini menyerang paru-paru, tapi TBC juga dapat menyerang organ tubuh lainnya seperti tulang belakang, kulit, otak, kelenjar getah bening, dan jantung.
Faktanya Indonesia merupakan negara ketiga dengan jumlah kasus TBC tertinggi di dunia, setelah India dan China. Penyakit ini dapat berakibat fatal jika tidak segera ditangani. Meskipun begitu, TBC merupakan penyakit yang dapat disembuhkan dan dapat dicegah. Pelajari lebih lanjut tentang TBC dengan membaca artikel di bawah ini.
Penyebab TBC
Penyakit Tuberculosis atau TB disesbabkan oleh bakteri Mycrobacterium tuberculosis. Bakteri ini dapat menyebar melalui udara dan masuk ke dalam organ tubuh manusia saat batuk, bersin, bicara, tertawa, dan saat bernyanyi.
Gejala TBC
Beberapa gejala TBC yang umum dialami sebagai berikut :
Batuk Perkepanjangan
Batuk Berdarah
Nyeri Dada
Sesak Nafas
Demam
Turun Berat Badan Drastis
Kehilangan Nafsu Makan
Sering Merasa Lelah
Bagaimana Cara Penularan TBC?
Tuberculosis atau TBC merupakan penyakit menular yang dapat ditularkan melalui udara ketika penderita TBC batuk, bersin, bicara, atau bernyanyi. Bakteri penyebab TBC yang terkandung dalam tetesan air liur dan dahak penderita dapat melayang di udara dan terhirup oleh orang lain. Bakteri TBC dapat bertahan di udara selama beberapa jam, terutama di ruangan tertutup dengan ventilasi tidak baik.
Cara Pencegahan TBC
Meskipun TBC merupakan penyakit yang menular, TBC tetep dapat dicegah. Berikut beberapa langkah pencegahan yang dapat dilakukan:
Vaksinasi BCG
Vaksin ini diberikan kepada bayi sebelum berusia 2 bulan untuk melindungi mereka dari TBC berat. Sementara orang dewasa yang belum pernah menerima vaksin BCG dan memiliki anggota keluarga yang terkena TBC juga dianjurkan untuk mendapakan vaksin.
Jaga kebersihan diri dan lingkungan
Jaga ventilasi
Gunakan masker
Jaga daya tahan tubuh
Demikian penjelasan mengenai apa itu penyakit TBC, penyebabnya, apa gejalanya, dan bagaimana cara mencegah TBC. Penyakit ini tidak boleh dianggap sepele, jika sudah memiliki gejalanya periksa dan lakukan pengobatan agar tidak menularkan kepada yang lain.